Pasuruan, Seputarperistiwanews.com - Kawasan Gunung Prau mengalami kebakaran hebat sejak Kamis, 10 Oktober 2024. Kebakaran yang awalnya terpantau kecil kini semakin meluas, memicu respons cepat dari berbagai pihak pada Sabtu, 12 Oktober 2024.
Tim gabungan, terdiri dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasuruan, TNI, POLRI, serta Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), bersama warga dan relawan, terus berjuang memadamkan api yang mengancam ekosistem setempat.
Listyo Dadang Pujiono, Ketua Badan Penanggulangan Bencana (Baguna), melaporkan bahwa kebakaran semakin meningkat sejak siang hari. "Asap tampak mengepul, dan tim masih berada di tengah kobaran api untuk memadamkan," ungkapnya melalui telepon.
Kronologi kejadian menunjukkan langkah-langkah penanganan yang dilakukan tim. Pada pukul 12.00 WIB, penanganan pertama dilakukan di sisi barat dan selatan dekat gedung Geo Magnet LAPAN, dibantu enam personel keamanan dengan cara manual. Pukul 15.00 WIB, api semakin meluas hingga berjarak sekitar dua meter dari kantor utama LAPAN, dengan bantuan dari Samsul PERHUTANI Trawas. Pada pukul 18.00 WIB, Tim Karhutla BPBD Kabupaten Pasuruan terlibat aktif dalam pemadaman.
Hingga saat ini, sisi utara kebakaran sudah mulai padam, sementara proses pemadaman di sisi selatan masih berlangsung. Tim Satpol PP Kecamatan Gempol turut terlibat dalam upaya penanganan ini.
Masyarakat di sekitar kawasan diimbau untuk tetap waspada dan mengikuti informasi terbaru dari pihak berwenang. Tantangan cuaca dan medan yang sulit menjadi kendala tersendiri dalam upaya pemadaman.