PASURUAN, Seputarperistiwanews.com - Komandan Kodim 0819/Pasuruan Letkol Arh Noor Iskak, S.T, memimpin upacara 17-an di bulan Oktober 2024 yang bertempat di Lapangan Makodim Jl. Veteran No.5 Kota Pasuruan.
Pada upacara tersebut Dandim membacakan amanat Panglima TNI Agus Subiyanto, S.E, M.Si., Dalam amanatnya Panglima TNI mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada seluruh personel yang terlibat pada peringatan HUT ke-79 TNI, baik sebagai bagian dari kepanitiaan maupun sebagai peserta upacara dan pendukung dimanapun berada.
Dalam waktu dekat, kita akan memiliki dua agenda politik nasional yang sangat menentukan kewibawaan pemerintah dan keberlanjutan pembangunan. (Kamis, 17/10/2024).
Pertama, pada tanggal 20 Oktober ini akan dilaksanakan suksesi kepemimpinan nasional yaitu berupa Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih. TNI bersama Polri serta semua komponen masyarakat berkomitmen untuk mengamankan jalannya pelantikan tersebut dengan menjaga stabilitas serta memastikan proses transisi pemerintahan berjalan dengan tertib, aman dan lancar.
Kedua, pada bulan November 2024 juga akan dilaksanakan Pemilihan Kepala Daerah Serentak di 37 Provinsi dan 508 Kabupaten/Kota. Saya ingatkan kembali bahwa TNI harus Netral. Komitmen Netralitas TNI merupakan wujud nyata bahwa Tentara Nasional Indonesia tidak ingin masuk ke ranah politik praktis.
Namun demikian, dalam rangka menindaklanjuti adanya informasi dan perkembangan situasi dibeberapa daerah yang berpotensi memiliki kerawanan menjelang Pilkada Serentak, saya ingatkan agar selalu melakukan pemetaan potensi kerawanan di wilayah masing-masing.
Lakukan mitigasi atas potensi ancaman kerawanan tersebut, jalin komunikasi dengan semua tokoh masyarakat, perkuat sinergitas TNI-Polri dan instansi/organisasi lainnya, serta susun rencana kontijensi pengamanan logistik Pilkada dihadapkan pada potensi bencana alam. Saya yakin dan percaya, dengan upaya-upaya tersebut, TNI dapat menjalankan tugas dengan sebaik baiknya.
Sebelum mengakhiri amanat saya, ada beberapa hal yg harus dipedomani dalam pelaksanaan tugas sehari-hari; pertama tingkatkan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa sebagai landasan moral pengabdian kepada bangsa dan negara;
Kedua, Jaga soliditas dan kekompakan TNI dengan meningkatkan jiwa korsa dan kepedulian antar prajurit. Ketiga, tingkatkan kemampuan deteksi dini dan cegah dini terhadap setiap potensi kerawanan dan ancaman guna menjamin terciptanya stabilitas nasional, dan
Keempat, perkuat hubungan TNI dengan rakyat karena Kemanunggalan TNI-Rakyat pada hakekatnya adalah kekuatan pertahanan nasional dalam menghadapi segala bentuk ancaman baik dari dalam maupun dari luar, "Pungkas Panglima".
Demikian amanat saya, semoga Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa senantiasa melimpahkan kesehatan dan kekuatan, serta petunjuk-NYA kepada kita sekalian terutama dalam melaksanakan tugas dan pengabdian kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang sangat kita cintai bersama. (Pendim/Gio)