Maulid Nabi dan Hari Jadi Pasuruan ke-1095

Simbol Kesederhanaan, Semangat Kebersamaan


PASURUAN, Seputarperistiwanews.com - Masyarakat Kelurahan Latek menggelar perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW sekaligus memperingati Hari Jadi Kabupaten Pasuruan ke-1095 dengan penuh semangat dan antusias. 

Acara tersebut berlangsung di Kantor Kelurahan Latek pada Kamis (26/9/24) dan dihadiri oleh berbagai tokoh masyarakat serta tamu undangan. Kegiatan ini menjadi momen istimewa bagi warga Latek untuk memperkuat tali silaturahmi sekaligus memperingati dua momentum penting dalam satu acara.

Acara dimulai dengan pembacaan sholawat yang diiringi alunan musik al banjari, menciptakan suasana religius dan penuh hikmat. Setelah itu, dilanjutkan dengan pembacaan ayat-ayat suci Alquran yang semakin memperdalam suasana spiritual di antara para hadirin. Masyarakat yang hadir terlihat sangat khusyuk mengikuti setiap rangkaian acara dengan penuh keikhlasan.

Sujarno, Kepala Kelurahan Latek, dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur yang mendalam atas segala nikmat yang diberikan oleh Allah SWT. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah hadir dan berpartisipasi dalam acara ini. 


Dalam pidatonya, Sujarno menekankan pentingnya kebersamaan dan sinergi untuk membangun Pasuruan yang lebih baik.

“Mari kita bersama-sama bersinergi menuju Pasuruan maju penuh maslahat,” ungkapnya dengan penuh optimisme, mengajak masyarakat untuk terus berperan aktif dalam pembangunan daerah.

Salah satu momen penting dalam acara ini adalah tausiyah yang disampaikan oleh KH. Rakhmat Efendi, Ketua Majelis Ulama Indonesia Kecamatan Bangil. 

Dalam ceramahnya, KH. Rakhmat menyampaikan pesan-pesan yang mendalam tentang hikmah peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Beliau menggunakan simbol "cowek", sebuah alat dapur tradisional, untuk menjelaskan pentingnya kesederhanaan dan kemampuan beradaptasi dalam kehidupan sehari-hari.

“Pesan yang kita ambil dari simbol 'cowek' adalah pentingnya kita memahami makna kesederhanaan dan ketahanan dalam hidup. Seperti halnya Nabi Muhammad SAW yang selalu mengajarkan kita untuk hidup sederhana namun kuat menghadapi berbagai tantangan,” ujar KH. Rakhmat, mengingatkan pentingnya menjaga kesederhanaan di tengah kehidupan yang dinamis.

Perayaan ini tidak hanya menjadi ajang memperingati nilai-nilai spiritual, tetapi juga sebagai kesempatan untuk memperkuat solidaritas dan kebersamaan antar warga.

Melalui acara ini, masyarakat Kelurahan Latek diharapkan semakin kompak dalam menghadapi tantangan pembangunan dan bersama-sama menyongsong kemajuan Kabupaten Pasuruan yang lebih maslahat bagi seluruh warganya.

(Ag/SPn)




Lebih baru Lebih lama